Sabtu, 11 Juni 2011

cara merawat puyuh perhari

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 14 hari dan seterusnya

Perawatan umur 14 hari dan seterusnya sama saja dengan perawatan hari ke 13, hanya saja jumlah pakan yang diberikan semakin bertambah. Sampai puyuh umur 30 hari masih diberikan pakan 511 atau BR-1 selanjutnya bisa diberikan pakan puyuh petelur PP3 atau lainya. Untuk menhemat biaya pakan, Pakan puyuh petelur pabrik bisa dicampur 20 kg katul separator setiap 100 kg.



---semoga bermanfaat---

Kamis, 28 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 13 hari

Perawatan Burung Puyuh Umur 13 hari:
  1. umur 13 hari burung puyuh sudah bisa di pindah kekandang untuk puyuh dewasa malam masih bisa dibantu dengan lampu penerang
  2. Pakan masih tetap menggunakan 511, atau bisa juga diganti dengan pakan grower untuk ayam petelur.
  3. Berikan air minum dengan air biasa

Rabu, 27 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 12 hari

Perawatan Burung Puyuh Umur 12 hari:
  1. umur 12 hari burung puyuh sudah bisa di pindah kekandang untuk puyuh dewasa malam masih bisa dibantu dengan lampu penerang
  2. Pakan masih tetap menggunakan 511, atau bisa juga diganti dengan pakan grower untuk ayam petelur.
  3. Berikan air minum dengan air biasa

Selasa, 26 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 11 hari

Perawatan Burung Puyuh Umur 11 hari:
  1. umur 11 hari burung puyuh sudah bisa di pindah kekandang untuk puyuh dewasa malam masih bisa dibantu dengan lampu penerang
  2. Pakan masih tetap menggunakan 511, atau bisa juga diganti dengan pakan grower untuk ayam petelur.
  3. Berikan air minum dengan air biasa

Senin, 25 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 10 hari

Perawatan Burung Puyuh Umur 10 hari:

  1. Mulai umur 10 hari burung puyuh sudah bisa di pindah kekandang untuk puyuh dewasa.
  2. Pakan masih tetap menggunakan 511, atau bisa juga diganti dengan pakan grower untuk ayam petelur.
  3. Berikan air minum dengan air biasa

Minggu, 24 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 9 hari

Perawatan Burung Puyuh Umur 9 hari:
  • Berikan pemanas tambahan atau lampu hanya pada malam hari
  • Mulai berikan makanan BR - 1 atau 511 sudah tidak perlu dihaluskan mulai ditaruh di tempat pakan
  • Berikan air minum dengan diberi vitamin atau antibiotik

Sabtu, 23 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 8 hari

Perawatan Burung Puyuh Umur 8 hari:
  • Berikan pemanas tambahan atau lampu sehingga suhu ruangan sekitar 24 - 25 derajat Celcius
  • Mulai berikan makanan BR - 1 atau 511 sudah tidak perlu dihaluskan mulai ditaruh di tempat pakan
  • Berikan air minum dengan diberi vitamin atau antibiotik

Jumat, 22 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 7 hari

Perawatan Burung Puyuh Umur 7 hari:
  • Berikan pemanas tambahan atau lampu sehingga suhu ruangan sekitar 24 - 25 derajat Celcius
  • Mulai berikan makanan BR - 1 atau 511 sudah tidak perlu dihaluskan mulai ditaruh di tempat pakan
  • Berikan air minum dengan diberi vitamin atau antibiotik

Kamis, 21 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 6 hari

Perawatan Burung Puyuh Umur 6 hari:
  • Berikan pemanas tambahan atau lampu sehingga suhu ruangan sekitar 24 - 25 derajat Celcius
  • Mulai berikan makanan BR - 1 atau 511 yang ditumbuk atau di haluskan mulai ditaruh di tempat pakan
  • Berikan air minum dengan diberi vitamin atau antibiotik

Rabu, 20 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 5 hari

Perawatan Burung Puyuh Umur 5 hari:
  • Berikan pemanas tambahan atau lampu sehingga suhu ruangan sekitar 27 - 28 derajat Celcius
  • Mulai berikan makanan BR - 1 atau 511 yang ditumbuk atau di haluskan mulai ditaruh di tempat pakan
  • Berikan air minum Biasa tanpa diberi vitamin atau antibiotik

Selasa, 19 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 4 hari


Perawatan Burung Puyuh Umur 4 hari:
  • Berikan pemanas tambahan atau lampu sehingga suhu ruangan sekitar 27 - 28 derajat Celcius
  • Mulai berikan makanan BR - 1 atau 511 yang ditumbuk atau di haluskan mulai ditaruh di tempat pakan
  • Berikan air minum Biasa tanpa diberi vitamin atau antibiotik, pada umur 4 hari batu-batu kecil pada tempat minum sudah bisa di buang semuanya

Senin, 18 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 3 hari


Perawatan Burung Puyuh Umur 3 hari:
  • Berikan pemanas tambahan atau lampu sehingga suhu ruangan sekitar 28 - 30 derajat Celcius
  • Taburkan makanan BR - 1 atau 511 yang ditumbuk atau di haluskan.

Berikan air minum yang dicampur dengan vitamin dan antibiotik, pada umur 3 hari batu-batu kecil pada tempat minum sudah bisa di buang semuanya

Sabtu, 16 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 2 hari


Perawatan Burung Puyuh Umur 2 hari:
  • Berikan pemanas tambahan atau lampu sehingga suhu ruangan sekitar 30 - 31 derajat Celcius
  • Taburkan makanan BR - 1 atau 511 yang ditumbuk atau di haluskan.

  • Berikan air minum yang dicampur dengan vitamin dan antibiotik, pada umur 2 hari batu-batu kecil pada tempat minum sudah bisa di buang atau dikurangi

Jumat, 15 Oktober 2010

Cara Merawat Burung Puyuh Umur 1 hari

Perawatan Burung Puyuh Umur 1 hari:
  • Berikan pemanas tambahan atau lampu sehingga suhu ruangan tidak jauh beda dengan suhu mesin tetas yaitu sekitar 35 - 36 derajat Celcius
  • Taburkan makanan BR - 1 atau 511 yang ditumbuk atau di haluskan.
  • Berikan air minum yang dicampur dengan vitamin dan antibiotik, karena anak puyuh ini masih sangat kecil maka berikan batu-batu kecil pada tempat minum agar anak-anak puyuh ini tidak tenggelam.

Rabu, 13 Oktober 2010

Selasa, 12 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 16


Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 16:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur datar jangan diputar sampai proses penetasan selesai
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Senin, 11 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 15


Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 15:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur diputar (jika menggunakan sistem rak putar atau di balik manual untuk rak biasa) minim sehari 2 kali pagi dan sore.
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Minggu, 10 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 14


Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 14:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur diputar (jika menggunakan sistem rak putar atau di balik manual untuk rak biasa) minim sehari 2 kali pagi dan sore.
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Sabtu, 09 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 13


Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 13:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur datar jangan diputar atau di balik sampai telur menetas
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Jumat, 08 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 12

Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 12:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur diputar (jika menggunakan sistem rak putar atau di balik manual untuk rak biasa) minim sehari 2 kali pagi dan sore.
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Kamis, 07 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 11


Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 11:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur diputar (jika menggunakan sistem rak putar atau di balik manual untuk rak biasa) minim sehari 2 kali pagi dan sore.
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Rabu, 06 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 10


Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 10:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur diputar (jika menggunakan sistem rak putar atau di balik manual untuk rak biasa) minim sehari 2 kali pagi dan sore.
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Selasa, 05 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 9


Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 9:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur diputar (jika menggunakan sistem rak putar atau di balik manual untuk rak biasa) minim sehari 2 kali pagi dan sore.
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Senin, 04 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 8


Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 8:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur diputar (jika menggunakan sistem rak putar atau di balik manual untuk rak biasa) minim sehari 2 kali pagi dan sore.
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Minggu, 03 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 7


Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 7:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur diputar (jika menggunakan sistem rak putar atau di balik manual untuk rak biasa) minim sehari 2 kali pagi dan sore.
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Sabtu, 02 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 6


Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 6:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur diputar (jika menggunakan sistem rak putar atau di balik manual untuk rak biasa) minim sehari 2 kali pagi dan sore.
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Jumat, 01 Oktober 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 5


Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 5:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur diputar (jika menggunakan sistem rak putar atau di balik manual untuk rak biasa) minim sehari 2 kali pagi dan sore.
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Kamis, 30 September 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 4

Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 4:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur diputar (jika menggunakan sistem rak putar atau di balik manual untuk rak biasa) minim sehari 2 kali pagi dan sore.
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Rabu, 29 September 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 3

Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 3:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur datar jangan diputar atau di balik
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Selasa, 28 September 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 2

Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 2:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur datar jangan diputar atau di balik
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio

Senin, 27 September 2010

Cara menetaskan telur puyuh HARI 1

Perlakuan penetasan telur puyuh pada hari 1:
  • Suhu mesin tetas dijaga stabil pada kisaran 98 - 100 F
  • Posisi telur datar jangan diputar atau di balik
  • sebaiknya telur yang ditetaskan tidak lebih dari 5 hari keluar dari indukan.
  • Suhu mesin 105 F selama 30 menit dapat mematikan embrio.
  • Suhu mesin 90 F dalam waktu 3 sampai 4 jam akan memeperlambat perkembangan embrio




sumber: http://burung-puyuh.blogspot.com/

1 komentar: